Bahaya Tidur Dengan Lampu Terbukak

Tidur adalah kegiatan yang membuat diri kita segar kembali. Rasa lelah kita akan hilang jika lenyap jika kita telah tidur yang cukup. Namun siapa yang tahu kalau tidur yang cukup itu belum cukup jika tidak melakukan tidur yang sehat. Tidur yang sihat memiliki beberapa syarat, salah satunya dengan mematikan lampu ketika kita tidur.

Kenapa? Kerana tidur dengan lampu menyala akan berisiko terkena penyakit leukimia. Para ilmuwan berpendapat bahawa tubuh memerlukan suasana gelap dalam menghasilkan zat kimia untuk melawan cancer. Kerana lampu yang menyala dapat menghentikan produksi zat melatonin. Prof. Rusle Reiter dari Texas University yang memimpin penelitian, mengatakan “Sekali Anda tidur dan tidak mematikan lampu selama 1 minit, otak anda akan langsung mendeteksi bahawa lampu menyala seharian dan produksi zat melatonin akan menurun. Sebuah konferen tentang anak penghidap leukimia yang diadakan di London menyatakan bahawa orang yang menyalakan lampu semasa tidur pada malam hari lebih besar peluangnya terkena cancer. Hal ini menekan produksi melatonin dimana normalnya terjadi antara jam 9 malam sampe dengan jam 8 pagi.

Penelitian terdahulu telah menunjukan bahwa orang-orang yang paling mudah terserang adalah para pekerja shift yang memiliki risiko terkena cancer payudara. Pada kenyataannya, orang-orang buta yang tidak rentan terhadap melatonin, memiliki resiko yang lebih rendah terhadap cancer. Maka, para orang tua disarankan untuk menggunakan lampu yang suram atau berwarna kuning jika anak-anaknya takut akan kegelapan.